Jumat, 30 September 2011

karena Allah tahu yang ku perlu...

*baru nyadar, lama banget rehatnya...perbaiki niat, perbaiki ruhiy, dan terutama perbaiki badaann...karena badan juga punya hak untuk istirahat...emm berasa nikmat kalo sakitnya disyukuri:D...hikmah : jadi diberi kesempatan untuk istirahat...
Karena Allah bener-bener tahu yang kita butuhkan,..
Makasih ya Allah atas semuanya,...its mean a lot to me,..karena kesabaran itu bukan muncul secara tiba-tiba,..
What a wonderfull week, banyak hikmah, tapi selalu takjub dengan kata alhamdulillah yang tersu-terusan terucap, alhamdulillah diberi kesempatan merasakan semuanya, nikmat sakit, nikmat crowded, nikmat berasap, nikmat tolabul ilmi dari orang sekitar, karena semuanya terasa lebih indah justru ketika kita mulai mencoba melihat dari sisi yang berbeda,.
Ternyata benar, wanita itu punya dua wajah, satu unutk dirinya sendiri satu untuk orang lain:D...satu bisa secerah matahari yang satu bisa sekelam malam,..
Apa artinya?........................................nanti dilanjutinJ karena sudah ada sinyal untuk berhenti,.

Kamis, 22 September 2011

No Pain No Gain^^v

Inget kabar dari jepang, jumlah bunuh diri disana meningkat tajam,why?apakah dunia ini terlalu sempit untuk mereka sampai mau-mauny bunuh diri?merugi.com
Emm, tapi wajar kalo melihat semangat mereka dalam meraih suatu kesuksesan, no pain no gain...intinya lebih baik harakiri daripada gagal...kenapa ga harakanan aja sih-.-‘
Yip yip satu ibroh didapat deh, man jadda wa jadda, no pain no gain,,intinya sama, siapa yang berjuang dia yang memetik hasil...
Oke sering kita bilang...kita memang berusaha tapi Allah yang menentukan...subhanallah kalau sampai ikhlas kayak gitu two thumbs up deh...tapi nyatanya kita bilang kayak gitu ‘hanya’ untuk usaha-usaha kita yang ‘minim’ kalo kita udah usaha mati-matian trus ga kesampaian ujung-ujungnya malah ‘nyalahain’ Allah, kok gini sih ya Allah, padahal aku udah usaha-.-‘..iya ga?alhamdulillah kalo ga, bearti tingkatan ikhlas kalian udah bener-bener TOP BGT:D
Kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas
Pencopet yang punya konsep keren psati dapat “klien” banyak, kepikir ga kenapa Allah ngasih jalan ke dia?kok bisa sih ya Allah?kan dia pake cara yang salah...nah di situ kuncinya, pencuri pake cara salah aja masih diberi kesuksesan oleh Allah, apalagi kita?yang insyaAllah punya niat dan jalan yang benar?kuncinya karena kemantapan niat, keteguhan tekad dan kerja keras,..caranya emang salah, tapi who knows tentang niat?bisa jadi mencopet buat ngidupin keluarganya...ditambah lagi setan ikut-ikutan ngompor-ngompori, makin lancar deh jalannya...karena copet itu cerdas, cerdas dalam mengkonsep rencanya plus dia punya kemauan kuat dan berusaha tak ada celah untuk gagal dalam ngejalanin modusnya,..bearti pencopet itu udah kerja cerdas, kerja keras, plus kerja ikhlas kalo suatu saat ketauan:D
And what about us? Kita punya konsep bagus, cerdas bikinnya, tapi gimana dengan usaha?usaha yang setengah-setengah dan ketika gagal dengan enteng kita bilang ‘kita udah berusaha, tapi Allah yang menentukan’ jiaah enak banget nglempar semuanya ke Allah, ga salah emang, tapi ayoolaah, kita bakalan makin berkubang dalam nuansa ‘terbiasa menerima kegagalan’. Semua kegagalan yang terjadi langsung deh disimpulkan dengan kata-kata ampuh tadi...padahal jelas kan Allah dah bilang di surat cintaNya “Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” Q.S.Ar Rad:11
Coba deh pencopet yang jalannya jelas-jelas salah, dikelilingi syaiton yang manas-manasin aja masih diberi Allah kesuksesan, apalagi kita yang jalannya insyaAllah bener, dikelilingi malaikat pula, mosok dengan entengnya nerima semua kegagalan yang terjadi hadeee hadee,..
Masih mau nglakuin semuanya dengan ‘seadanya?’ atau mau ngelakuin semampunya?dan kalo ternyata kita puas dengan hasil yang ‘segitu’ yaudah bearti itulah kemampuan kita,.kok kayaknya cemen banget ya?Allah ngasih nilai plus ke kita, tapi kita sia-siain aja tu kesempatan, and just said: yaa itu semampuku, ealah, mending dihibahin aja tu kemampuannya ke orang lain daripada mubadzir ga dipake-.-‘
Be SMART man,..karena tujuan kita harus SMART,..Spesific, Measurable, Achievable, Realistic, and Time Bounded,..
So, biar nasib kita berubah, memang harus ada tujuan yang jelas....tujuan yang spesifik, plus bisa diukur, biar kita bisa tahu apa itu yang dimaksud sukses dan gagal dalam kacamata kita, plus terjangkau...juga harus realistis, mimpi mau nyentuh matahari emang bole, tapi itu ga realistis, keburu jadi barbeque sebelum nyampe sana,plusss yag penting harus jelas targetan waktunya...mimpi punya sepeda tapi ga punya targetan waktu haduh keburu tua sebelum bisa sepedaan-.-‘
So be SMART man, with SMART future, and do it SMART,..
Maka tak ada lagi orang yang meratapi nasib,..jika semuanya mau usaha,..

(merasa tertohok, terinspirasi dari diskusi di sore hari...yang bikin gondok...gondok karena yang diomongin itu ngena banget:D....ingin berlagak innocent tapi ga bisa:p....karena bener-bener guilty, jangan sampai kalian mengalami nasib sama sepertiku, menjadi kepiting rebus disaat yang tidak tepat-.-‘)

Rabu, 21 September 2011

Pujaan Hatiku...

Berhasil download lagu pesenan, yang melow melow gimana gitu:D...

pujaan hatiku ku merindukanmu
kepadamu hujan ku titipkan salam
separuh hatiku kau bawa selalu
ku jaga hatimu, kau bintang malamku


ingin ku bertanya kepada rembulan
dimanakah dirimu berada
walau ke ujung bumi ku kan mencarimu
karena  kau pujaanku


pujaan hatiku rindukah padaku  hooh
semoga kau tahu ku mencintaimu


ingin ku bertanya kepada rembulan
dimanakah dirimu berada

walau ke ujung bumi ku kan mencarimu
karena  kau pujaanku


ingin ku bertanya kepada rembulan
dimanakah dirimu berada
walau ke ujung bumi ku kan mencarimu
karena kau pujaanku
pujaan hatiku rindukah padaku
semoga kau tahu ku mencintaimu


emm, kalau dinyanyiin itu gimana rasanya?tersipu-sipu?seneng?
wajaarr, itu lagu emang gombal-gombal dan hebatnya putri itu gampang digombalin:D walau itu sikon emang yang paling disenengin, hujan, bintang dan bulanJ *itu mah aku:p
sekarang kalao perspektifnya diganti...bukan rindu horisontal antara makhluk dengan makhluk tapi rindu vertikal antara makhluk dengan Sang Pencipta...apa jadinya?maka jadi lagu cinta sepanjang masa, mau? Caranya gampang, tinggal diubah image di kepala, lagu ini bukan untuk dia yang gampang lupa tapi Dia yang Maha Tak Pernah Lupa, coba deh, kita udah cape-cape nyanyiin lagu ini,,ehh ternyata dia lupa kalo suka sama kita, tu kan tengsin:D...beda cerita kalo lagunya persepsi untuk Sang Pencipta, Dia ga akan pernah lupa, ga akan perlu dicari juga, karena Dia dekat, sedekat urat nadi, kalau kita mendekat selangkah, maka Dia akan mendekat seribu langkah, wow subhanallah, siapa sih yang ga mau cintanya terbalas seribu kali lipat?kalian ga mau?wew, bagus bagus, buat aku aja semuanya:D karena Dia Pencemburu, Cemburu berat, bearti hati-hati ni buat kita yang sering bikin Dia cemburu, salah sedikit aja, Dia bisa lho ambil salah satu nikmat yang sering kita lupa syukuri, nafas, nah lho klo Dia Cemburu trus nafas kita diambil sejenak gimana??berabe kann??lha kayak gitu koq kita masih berani-beraninya bikin Dia cemburu?belum cukup ya kita jadi yang paling dicintaiNya?itu anugrah terindah yang perna kita miliki bukan?
Sudah katakan cinta, sudah Ku bilang sayang, namun kita hanya terdiam jarang bersyukurL
Bahkan Dia sudah mencintai kita sejak kita belum lahir...mau bukti?Dia sudah mempersiapkan calon bapak dan calon ibu yang terbaik unutk kita,..yang jadi madrasah pertama kita,
So?what are you waiting for? Say u’re falling in love with Him!:)
...it is depend on you,..

Selasa, 20 September 2011

Karena kebaikan tak butuh alasan,.


Hoahm kiyip kiyip, siang siang tumben bisa nulis,.dapat wangsit hasil diskusi dengan salah satu saudari yang subhanallah diberi Allah kelebihan, berupa kemudahan menolong orang, lho?hehe,
Tahu ga kenapa ada orang yang awalnya jadi direktur sebuah perusahaan internasional lebih memilih keluar dari perusahaannya dan sekarang berubah jadi trainer,berpindah dari satu tempat ke tempat lain untuk menularkan ilmunya ke banyak orang, atau orang-orang yang tanpa segan mengabdikan diri untuk membantu orang lain, membangun rumah singgah, ngurus di panti jompo, pernah? Pernah terfikir “apa sih yang ada dipikiran mereka?koq bisa-bisanya mereka melepas semuanya, padahal idupnya dah mapan” Emm, wajar sih kalo kita mikir gitu, karena kita masih memandang semuanya dengan materi, bahwa kebahagian itu bisa dicapai dengan materi?wah-wah berarti orang miskin dilarang bahagia dong kalo kayak gitu?ga salah memang, malah kalo bisa kita harus jadi orang kaya, muslim yang kaya, tapi ada syaratnya, harus dermawan, kaya dengan berbagi, kan muslim kaya yang bersyukur lebih baik daripada miskin yang bersabar, karena miskin yang bersabar, sabarnya itu hanya untuk dirinya sendiri, sedangkan kaya yang bersyukur, syukurnya itu juga bisa bermanfaat untuk orang lain, makin bersyukur makin dermawan dia, iya ga? 
Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Allah akan memudahkannya di dunia dan akhirat. Barang siapa yang menutupi aib seorang muslim, pasti Allah akan menututpi aibnya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hambaNya semala hambaNya itu suka menolong saudaranya. (HR. Muslim)
Nah, sudah jelas kan, melakukan kebaikan iu tak butuh alasan, karena Allah yang akan menjamin,
Haduh males deh mikirin orang lain, lha wong mikirin diri sendiri aja belum beres..”ya ampun kasian banget, hari gini masih sibuk sama urusan pribadi yang ga kelar-kelar?selamat deh, bakalan lumutan plus jadi orang terpencil,..dan jangan salahin siapa-siapa kalo perjalanan hidup kita penuh aral merintang...apa hubungannya?ada lho hubungannya,..pernah terpikir ga?kenapa orang-orang yang hidupnya diabadikan untuk orang lain itu lebih tentram?atau lebih bahagia?walaupun materinya sedikit,..emm karena mungkin itu efek dari doa orang-orang yang dibantu,.Allah akan mengabulkan semua permohonan kita tapi dengan catatan kita tak menghalanginya dari maksiat, mau doanya dikabulin kok maksiatnya masih rajin ya jangan harap,.tapi ketika maksiat kita banyak kok Allah masih ngasih banyak kemudahan ya?emm karena bisa jadi semua kemudahan itu bukan atas doa kita, tapi doa orang-orang yang kita bantu,,...tu kan, coba kalo kita ga bantuin orang lain, udah banyak maksiat doanya ga dikabulin lagi hadeee jadilah kita orang-orang yang merugi, naudzubillah
Makin banyak memberi makin tentram hati kita, jika bahagia hanya akan menjadi masa lalu pada akhirnya kenapa harus dirasakan sendiri sedangkan berbagi akan membuatnya lebih sempurna,..nah lho, bahagia koq sendirian,
Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah manusia yang paling banyak bermanfaat dan berguna bagi manusia yang lain, sedangkan perbuatan yang paling dicintai Allah adalah memberikan kegembiraan kepada orang lain atau menghapuskan kesusahan orang lain.atau melunasi hutang orang yang tidak mampu untuk membayarnya, atau memberi makan kepada mereka yang sedang kelaparan  dan jika seseorang itu berjalan untuk menolong orang yang sedang kesusahanitu lebih aki sukai daripada beri;tikaf di masjidku ini selama satu bulan(HR. Thabrani)
Tu kaannn, apa masih harus mikir-mikir buat bantuin orang lain padahal sudah ada garansi bakal diganti yang lebih baik??ckck, padahal itu baru satu garansi, masih banyak garansi yang bakal membuat kita makin mulia di hadapanNya kalo kita ga segan-segan ngebantuin orang lain,.
Tapiii urusanku sendiri masih banyak....yaelah tu kan sombong lagi kita, ngerasa urusan kita paling penting, paling urgent, hadew, ga salah memang, tapi kalo kita ga segera selesai dengan urusan pribadi gimana mau dapat posisi mulia di sisiNya?  

Minggu, 18 September 2011

......pip pip pip.......


 (Soundtrack i believenya maher zain nyaman banget didengerin...thanks a lot for my brother who give me this song:D lumayan, bisa mempengaruhi orang-orang rumah buat seneng dengerin nasyid ala maherJ)
Hehe, pamitan dulu mungkin dua-tiga hari ke depan ga bisa nulis...emm bisa dibilang pikirannya belum bisa diajak kompromi,.alhamdulillah..selalu ada hikmah,.setidaknya harus mulai paham sama kondisi diri sendiri, emang ga bakat ronda, hehe baru  diajak begadang seminggu berturut-turut badannya dah protes, kalo bisa ngomong paling udah jerit-jerit berisik ni badan:D alhamdulillahnya ga bisa ngomong, jadi ga gangguin orang lain, cukup aku dan Allah yang tahu kapan cape dan kapan semangat:p...setidaknya gitu, berhubung bisa nulisnya male-malem, dan kalo malem ga mungkin, udah tidur duluan, so, direhat dulu nulisnya,..

Sabtu, 17 September 2011

i believe,.

Ketika kau mencari cahaya, dan terlihat sama sekali tak ada harapan,.
Yakinlah dan jangan ragu bahwa Allah selalu dekat denganmu
Dia yang paling tahu tentangmu, Dia tahu segala yang tersimpan di hatimu,.
Maka, kau akan temukan kedamaian jika kau percaya padaNya,..

...Kau selalu dihati dan pikiranku,.
namaMu selalu ku sebut di hari-hariku
dan ku akan selalu mematuhiMu
karena keinginan terbesarku adalah bertemu denganMu,..kelak...

aku percaya,... karena aku percaya,..
karena aku percaya,...
percaya pada sesosok hambaMu, yang hatinya penuh dengan cinta dan kerukunan
dialah yang memperjuangkan perdamaian dan kebebasan bagi hamba-hambamu
dan dia tak akan pernah menyakiti siapapun, amat besar kasihnya pada semua umat manusia,.
Seorang guru peradaban hingga akhir zaman,..tak ada satupun makhluk yang setara dengannya,.
dia yang selalu diterangi dan dirahmati dalam hidupnya...

jika suatu saat kau kehilangan arah, percayalah akan datang masa-masa terbaik,.
Tapi godaan akan selalu menyertai, namun yakinlah semua hal itu tak akan bearti
Tak akan bearti bila kau percaya,.
Bukankah jelas terlihat.,..jika kau buka hatimu,..dan membiarkan cintaNya mengalir masuk...
Dan ketika kau percaya,..kau akan merasakan bahwa hatimu sudah dipenuhi kedamaian,...

Senyum:)

Read with the name of your Lord who created and smile:)
Senyum senyum daaann senyum:)
Engkau tersenyum karena engkau bahagia, engkau bahagia karena engkau tersenyum:)
Intinya tetep sama, senyum itu membawa kebahagiaan...ga percaya?coba aja, liat di kaca, coba deh kamu tersenyum duluan, pasti orang yang dikaca bakal membalas senyummu pada saat yang bersamaan dan tanpa kau sadari pasti habis itu dirimu tertawa...tertawa bodoh lebih tepatnya.,,sambil mikir “ngapain aku senyum-senyum sendiri di kaca?”hehe ya tanya kenapa..salah sendiri mau nyoba:p
Senyum senyum dan senyum:)
Senyum itu sedekah.,.sedekah murah meriah tanpa bayar...tapi berapa banyak kita senyum tiap harinya?atau malah ga pernah?”haduh masalahku tu banyak, ga usah deh digerecokin sama masalah-masalah sepele kayak senyum-senyum ke orang lain, kurang kerjaan banget-.-‘
Woke, yaudah ga usah senyum juga ga pa pa koq, alhamdulillah malah, udah itsar ke sodaranya buat ke surga duluan karena dia gemar senyum ke sesama sodaranya...makasih yaaa baik banget deh udah mempersilahkan ke surga duluan,.salut!lanjutin aja, toh kita juga ga tahu amalan mana yang bakal membawa kita ke surga, kalo kita mempesilahkan orang lain untuk sedekah senyum, lha kita mau sedekah apa?harta?itu juga masih ngutang, ngutang ke orang tua,..tenaga?aktifitas kita yang lain kan masih banyak...pikiran?kalo yang ga crowded sih silahkan aja...lha kalo gitu cuma tinggal sedekah senyum dong?iyalah, ga mahal, murah malah, tanpa bayar, tapi efeknya dasyat, gitu aja koq repot...mikirin sedekah yang besar tapi yang kecil malah ga dirutinin..bukannya Allah itu suka amalan walaupun kecil yang penting rutin ya?bener ga sih?kalau kita rutin senyum ke saudara kan udah dapat satu kesempatan buat makin disayang Allah:) udah bikin wajah makin cerah, dapat satu kunci ke surga lagi *dengan catatan kalo kuncinya bener:p, tapi insyaAllah senyum itu sedekah, sedekah itu kunci masuk surga, so jangan takut salah kunci, karena Allah udah sediain banyak pintu buat masuk ke surgaNya, ayee..
“Kan masalahku banyak, mana bisa aku senyum ke orang-.-‘” yaelah dipikir yang punya masalah cuma kita doang?dipikir masalah yang kita hadapi itu yang paling berat?hebat-hebat...bahkan dalam hal masalah aja kita bisa sombong, apalagi dalam hal rizqi, ga tahu deh kayak mana jadinya,.
Jika derita akan menjadi masa lalu pada akhirnya, kenapa ga dinikmati aja?sedangkan ratap tangis ga akan mengubah apa-apa...atau mau mukanya bengkak gara-gara kebanyakan nangis?bole, silahkan, makin deh kita terkucil karena ga berani keluar:D...gimana mau keluar kalo mata udah bengkak kayak habis disengat lebah gitu:D selamat ya buat kita-kita yang lebih sering menikmati cobaan dalam ratap tangis yang berlebihan:),.. eh tapi kalau nangisnya sambil curhat sama Allah enak tu kayaknya, ademmmm gitu rasanya,..bener-bener ngerasa deket...sedekat urat nadi...iya ga sih?coba aja,.
Berawal dari mata, indahnya senyuman,..nah lho udah tahu kan kalo senyum itu bakal dipandang, dipandang sama orang lain, jadi kayaknya kalo senyum kita ga ikhlas juga bakal keliatan..senyum tapi matanya sereemm,.bisa kabur tu anak-anak kecil @.@ senyum kan juga macem-macem,.senyum ikhlas itu kayak senyumnya Rasulullah,.semoga kita diberi kesempatan untuk melihat senyum beliau secara langsung, live!, tapi ada juga senyum sinis, senyum menghina, senyum merendahkan, senyum kepaksa, mau tahu gimana bentuknya?nah sekarang ambil kaca lagi, trus inget-inget hal yang bikin jengkel pasti bisa deh peragain senyum abal-abal tadi,.. ada juga senyum ngegemesin, tu senyumnya adek-adek bayi, senyum yang murni, bikin gemes pengen nyubit pipinya,..tapi kayaknya kita senyumnya ke sesama mahram aja deh, ntar kalo suka tebar-tebar senyum berabe juga, tiba-tiba ada orang datang ke rumah karena kecantol senyum kita :D selamat deh
Nah terutama ni, buat aktipis aktipis dakwah:) senyum itu hal wajib, gimana mau dakwah kalo muka aja udah ketekuk-tekuk kayak baju ga disetrika setahun?sebelum mengamalkan sunnah Rasul yang laen, kayaknya mending diamalin dulu deh sunah rasul tentang senyum,.senyum ikhlas yang datangnya dari hati.,apa-apa yang datang dari hati kan diterima oleh hati juga to?..ibaratnya dakwah itu cabe, pedes kalo cuma dikasih gitu aja, tapi kalo dimaem sama mendoan ato bakwan maka cabe bakal jadi barang wajib:) begitu juga dakwah, kalo tiba-tiba langsung nyampein ayat, malah kabur ntar mad’unya,..jadi harus ada tips and trik,.udah dicontohin koq sama Rasulullah, suri tauladan kita, pake bahasa mereka, sesuai ilmu mereka, dengan cara lemah lembut...dan senyuuummm...karena Rasulullah adalah orang yang paling sering tersenyum sampai wajahnya bercahaya layaknya bulan subhanallah,..mau kayak gitu? 

(feel happy, happy inside pinky outside:D) so senyum senyum senyum

sepucuk surat dari seorang ayah...

Aku tuliskan surat ini atas nama rindu yang besarnya hanya Allah yang tahu,.Sebelum kulanjutkan, bacalah surat ini sebagai surat seorang laki-laki kepada seorang laki-laki, surat seorang ayah kepada anakanya.
Nak, menjadi ayah itu indah dan mulia. Besar kecemasanku menantikanmu dulu belum hilang saat ini. Kecemasan yang indahnya karena ia didasari sebuah cinta. Sebuah cinta yang telah terasakan bahkan ketika yang dicintai belum sekalipun ku temui,.
Nak, menjadi ayah itu mulia. Bacalah sejarah Nabi-nabi dan Rasul, maka kau akan menemukan betapa nasehat yang terbaik itu dicatat dari dialog seorang ayah dan anak-anaknya.
Meskipun demikian, ketahuilah Nak, menjadi ayah itu berat dan sulit, tapi kuakui sepanjang masa kehadiranmu di sisiku aku seperti menemui keberadaanku, makna keberadaanmu dan makna tugas kebapakanku kepadamu. Sepanjang masa keberadaanmu adalah salah satu masa terindah dan paling aku banggakan di depan siapapun. Bahkan di hadapan Allah, ketika aku duduk berduaan berhadapan dengan Nya hingga usia senja ini.
Nak, saat pertama engkau hadir, kucium dan kupeluk engkau sebagai buah cintaku dan ibumu. Sebagai bukti bahwa aku dan ibumu tak lagi terpisahkan oleh apapun jua.
Tapi seiring waktu, ketika engkau suatu kali telah mampu berkata “tidak’, timbul kesadaranku siapa engkau sesungguhnya. Engkau bukanlah miliku, atau milik ibumu Nak. Engkau lahir bukan karena cintaku dan cinta ibumu. Engkau adalah milik Allah, tak ada hakku menuntut pengabdian darimu, karena pengabdianmu semata-mata seharusnya hanya untuk Allah
Nak, sedih, pedih dan terhempaskan rasanya menyadari siapa sebenarnya aku dan siapa engkau. Dan dalam waktu panjang di malam-malam sepi, ku sesali kesalahanku itu sepenuh-penuh air mata dihadapan Allah, syukurlah penyesalan itu mencerahkanku. Sejak saat itu Nak, satu-satunya usahaku adalah mendekatkanmu kepada pemilikmu yang sebenarnya. Membuatmmu senantiasa berusaha memenui keinginan pemilikmu. Melakukan segala sesuatu karenaNya, bukan karenaku atau ibumu. Tugasku bukan membuatmu dikagumi orang lain, tapi agar engkau dikagumi dan dicintai Allah. Inilah usaha terberatku Nak, karena artinya aku harus lebih dulu memberi contoh kepadamu dekat dengan Allah. Keinginanku harus lebih dulu sesuai dengan keinginan Allah, Agar perjalannmu mendekati Nya tak lagi terlalu sulit. Kemudian kitapun memulai perjalanan itu berdua, tak pernah engkau kuhindarkan dari kerikil tajam dan lumpur hitam. Aku Cuma memegang jemarimu dan merapatkan jiwa kita satu sama lain. Agar dapat kau rasakan perjalanan ruhaniah yang sebenarnya.
Saat kau mengeluh letih berjalan, kukuatkan engkau karena kita memang tak bole berhenti. Perjalanan mengenal Allah tak kenal letih dan berhenti nak,.berhenti bearti mati, inilah kata-kataku tiap kali memelukmu dan menghapus air matamu ketika engkau hampir putus asa.
Akhirnya nak, kalau nanti semua manusia dikumpulakan dihadapan Allah, dan kudapati jarakku amat jauh dari Nya, aku akan ikhlas. Karena seperti itulah aku di dunia. Tapi kalau boleh aku berharap, aku ingin saat itu aku melihatmu dekat denganNya. Aku akan bangga nak, karena itulah bukti bahwa semua titipan bisa kita kembalikan kepada pemiliknya.
Dari ayah yang senantiasa merindukanmu,,
(...dari sebuah sumber, dengan gubahan seperlunya)

*Karena Ayah punya caramya sendiri dalam mencintai kita,
Karena bahasa cintanya adalah bahasa cinta tanggung jawab,..

Terimakasih karena Kau mencintaiku,.

I love you,..
Glek..uhuk uhuk,..kesedek,.kaget,.daann air di tanganku tumpah,..
Ku benahi raut mukaku, and tadaaaaa, sambil senyum ku bilang, ‘i love you too’, dan kupeluk mereka,.
Mereka?..iya mereka, jagoan-jagoan kecilku yang masih kelas 2 es de sama teka, bingung darimana dapat kata-kata itu-.-‘ perasaan ga pernah diajarin,
Terimakasih karena Kau mencintaiku,.
Yip yip intinya mereka cuma mau bilang, terimakasih karena kau mencintaiku,..hehe harusnya aku terharu...tapi malah mau ketawa, ketawa melihat raut muka mereka yang serius tapi habis itu jejingkrakan ga jelas @.@
Wah-wah anak kecil aja tahu buat bilang makasih atas semua kebaikan yang diberikan orang lain? Kalo kita? Tahu juga ga?tahu ga buat bilang makasih atas setiap nafas yang dihirup tanpa bayar, atas kesehatan yang tiap hari diberikan gratis, atas pagi yang menyegarkan dan atas malam yang menenangkan dan atas semua nikmat yang kalo ditulis pake tinta air laut, maka semua tinta itu akan habis tapi belum semua nikmatNya bisa tertuliskan,.
Say first, alhamdulillahJ
Alhamdulillah atas semua nikmat Allah yang bisa kita rasakan gratis,..ga percaya?coba deh pernah ga kita berdoa buat dikasih nafas?ga ya?mintanya yang menurut kalian merupakan hajat hidup gede, minta rizkylah, minta jodoh, minta kemudahan dalam usaha bla bla bla, tapi Allah koq ga pernah lupa ngasih kita nafas ya?coba aja kalo tiba-tiba Allah netapin harga untuk setiap helaan nafas, walhasil belum sampe satu hari kita udah bangkrut...ironisnya kadang kita malah sering kufurL naudzubillah, hebat ya kita, udah dikasih tapi ga nyadar-.-‘ hanya karena Allah belum ngasih apa yang kita minta, dengan seenaknya kita bilang Allah ga cinta sama aku, kalo beneran kayak gitu selamat! Selamat untuk kehinaan yang menanti anda di depan mata...coba deh difikirkan, kalau misalnya Allah ngasih semua yang kita minta,..pasti ga ada orang yang hidup didunia, lho?kok?,.iya soalnya semuanya akan minta hidup di surga sekarang juga, daripada minta materi atau kesenangan dunia yang macem-macem mending langsung minta surga ajaJnah lho,..tapi ketika kita minta surga sekarang bukan bearti Allah ga ngabulin, cuma Dia lebih paham bahwa kita butuh yang lain, ke surga itu kan ada jalannya, nah kita butuh jalan itu, entah itu jadi syahid, jadi dermawan, pemuda yang menolong agamaNya, ahli syukur, ahli sabar haduhhh banyak banget ternyata jalan ke surga (kok ga nyadar ya-.-‘ makannya Allah ngasih jalan ke kita bukan langsung tiba-tiba di kasih surga...enak bangeetttt...kan ga sembarang orang bole masuk, ibaratnya ga sembarang orang bole masuk rumah kita, pasti kita nyeleksi dulu, kalau sekiranya mencurgakan cuma dibolehin didepan rumah, kalau ternyata baik-baik aja baru deh dibolehin,..lagian masuk surga itu syaratnya cuma satu,.harus meninggal dulu, gitu kan?
Bila tak sengaja diriku menyakitkanMu, beri isyarat padaku agar cepat ku mohon maaf padamu,.
Sama manusia aja tu minta maafnya sering, sama Allah?entah deh berapa kali kita istigfar tiap hatinya, nyadar ga?ga ya?emm, bagus deh lanjutin aja, toh Allah punya banyak hamba yang bakal diurusin, kalo berkurang satu sih ga bakal ngefek, kita juga yang rugi?mau kayak gitu??jawab aja sendiri apa yang mesti dilakuin biar Allah tetep cinta sama kita,.. apas sih susahnya bilang alhamdulillah?pegel ya bilang kayak gitu?lebih enak ngomong yang laen?baguslah, toh Allah udah jelas ngasih tahu, barangsiapa yang syukur akan ditambah nikmatnya, dan siapa yang kufur maka adzabKu sangat pedih,...hadeee udah jelas-jelas bakal ditambah lagi nikmatnya kok kita ni masih perhitungan “cuma” buat sekedar bilang syukur alhamdulillah,.
Diinget-inget lagi, udah berapa lama kita idup, dan berapa kali dalam sehari kita mohon ampun atas semua khilaf dan bersyukur atas semua nikmat?
Karena Allah mencintaimu, maka kita diberi kesempatan untuk mencoba dan mencoba lagi berbuat sesuai apa yang Dia inginkan, mau? Bayarannya surga lho...kalo ga mau yaudah buat aku aja:p


Jumat, 16 September 2011

abstract tape ketan probiotic.

STABILITY OF PROBIOTIC AGENT (Lactobacillus plantarum Dad 13) IN TAPE KETAN (Oryza sativa glutinosa) DURING COLD STORAGE

By:
Nurwulan Purnasari

ABSTRACT

Lactobacillus plantarum Dad 13 is local probiotik which suplemented to tape ketan and become a fungctional food. The purpose of this study is to know about stability of probiotic agent which suplemented in tape ketan during cold storage (40C)  for 60 days. The acidity, alcohol value, reducing sugar and pH are the quality parameter of tape ketan which is influeted by the microflora during fermentation of tape.
The fermentation of tape ketan was carried out in cold temperature (40C) for a 60 days and the bacteria cells were counted in day 1, 7, 17, 27, 37, 47 and 57. Microbial assay included lactic acid bacteria, acetic acid bacteria, yeast, Lactobacillus, and total plate count. Chemical assay included reducing sugars, ethanol, acid concentration and pH.
            The result showed a decreasing number of microbial during fermentation......
Key word: cold storage, Lactobacillus plantarum Dad 13, probiotic, functional food
:) sengaja ga dilengkapin, kalo bener-bener butuh baru deh silahkan hubungi,.


Syawal, Connecting Peoples

   
Emm, masih ada bau-bau syawal jadi ga ada salahnya ngomongin syawal,yip yip. ..sebelumnya mohon maaf lahir dan batin, taqobalallahu minna wa minkum syiamana wa syiamakum kullu aamiin wa antum bi khairin:)
Rasulullah mengajarkan kita buat sering-sering silaturahim, biar panjang rizki dan panjang umur...ho?why?koq bisa ya?emm, jangan ragukan ajaran beliau, karena pasti betulnya, ada garansinya tu,
Spirit Silaturahmi
Jadi inget dulu ketika kecil paling seneng kalo syawal tiba, tahu sendirilah, baju baru, sepatu baru, mukena baru, semuanya baru, kecuali wajah, soalnya wajahnya ga bisa diganti yang baru:p, dulu jaman teka& es-de inget banget semangat silaturahminya adalah :angpao:D...jangan ketawa, aku yakin kalian juga gitu, cuma ga ngaku aja:p, ngrengek-ngrengek ke ibu buat beliin baju yang banyak sakunya:D...serbaguna itu, pun ketika ga ada sakunya minta dibeliin tas kecil hehe buat tempat angpao,..lumayan habis lebaran bisa beli barang sendiri (bangga lho)
Beranjak smp-sma mulai berganti spirit ..lho?hehe ga pake spirit angpao lagi soalnya pendapatanya berkurang, kenapa? karena dianggap udah gede, mau dikasih kok kayaknya udah gede, ga dikasih kok masih kecil, dilema deh, tapi entah kenapa babe pernah nanya pas lebaran, “tahu ga kenapa pada silaturahim ke orang-orang tua?”—geleng-geleng—ga ngerti, q jawab harusnya yang tua kan yang banyak dosa mereka (jewer mode on) dijewer beneran, karena pas lebaran Allah memberi kesempatan satu kali dikabulkan doanya langsung buat orang-orang tua jika ngedoain yang muda,(enggg...belum paham) lanjut...jadi yang mudalah yang harus nyari kesempatan itu, siapa tahu ketika dia silaturahim ke rumah siapa, Allah pas nurunin kesempatan itu, langsung dikabulkan deh doanya –angguk-angguk--, cukup berefek, karena selama beberapa tahun spirit silaturahimku jadi berubah...mencari doa yang mustajab hehe--...(wallahualam, itu hadist darimana hehe, tapi sebenarnya logikanya doa-doa kita ada yang mustajab di waku-waktu tertentu, dan Allah pun tak akan pernah mengabaikan permohonan hambanya)...entah beliau mengatakan itu karena melihat aku yang kehilangan “arah”:p maksudnya udah mulai malu kalo diminta silaturahim ke yang sepuh-sepuh kecuali pas trah keluarga aja jadi deh beliau ngasih cerita itu..
Sekarang spiritnya berubah lagi, tapi bukan menafikan kalau didoain orang-orang sepuh bisa menambah kans kesempatan kita untuk langsung dikabulkan doanya:p, tapi setidaknya paham, kalau lebaran itu bulan kemenangan, yang menang, kalo yang kalah pas ramadhan ya siap-siap meratapi diri:p sekarang spiritnya murni karena ingin minta maaf, supaya kita bisa jadi pemenang seutuhnya:p kayak apa aja..
Tapi apapun spiritnya intinya tetap satu jua :silaturahmi, cuma momentnya tepat, pas syawal, trully connecting peoples,.
Ada penelitian yang menyebutkan kalau jantung orang yang tak teratur (kadang deg-degan, kadang ayem, kadang sedih, kadang seneng) itu jauh lebih sehat ketimbang jantung orang yang hidupnya adem ayem...makin punya kesempatan untuk live happily ever after (alay)...makin sering interaksi dengan orang jantung kita akan makin teruji, karena beda orang beda reaksi...tu kan lupa lagi bukunya apa-.-‘ nah terbukti kan silaturahmi itu memperpanjang umur, bahkan dalam arti yang paling lugas.,
So, tunggu apalagi? Sering-seringlah silaturahmi, atau mau silaturahmi ke mall?bole, kalau bisa dateng aja ke toko yang pelayannya agak galak, sangar atau justru yang lemah lembut,.tetep berefek kq:p
Atau datengnya pas syawal aja?baguslah, karena belum tentu syawal tahun depan kita masih diberi umur, semoga masih, tapi kalau bisa silaturahim sekarang kenapa harus nanti?keburu penuh ntar surga, kalau kita menunda-nunda amal kebaikan:)

MENANTI RAMADHAN MUBAROK, WISH I MEET AGAIN AND AGAIN,.

akhwat versi buku vs akhwat versi komik

emm, apa itu maksudnya? Ada yang tahu?oh udah tahu ya?yasudah bearti ga jadi dibahas, yang belum tahu silahkan tanya pada yang sudah tahu:p hehe,.
Ga..ga bercanda,..lets discuss again,..sendirian itu memang mengkhawatirkan, muncul pikiran-pikiran yang seringkali melintas tanpa mampir-.-‘ semoga ini bukan cuma sekedar lintasan pikiran,.
Emm akhwat versi buku dan akhwat versi komik...
Tapi sebelumnya, mau ngasih ucapan selamat kepada para akhwat, atau siapaun yang sudah berupaya untuk menjaga keindahan mereka dan yang justru membuatnya makin indah pada waktunyaJ subhanallah,..
Buku-buku tentang akhwat muslimah yang santun dan anggun pasti sering kita baca, yang ada dipikiran kita pasti akhwat-akhwat anggun yang bak putri dipingit, hehe ga salah sih, karena itulah akhwat versi buku, tapi pernahkah membaca akhwat-akhwat yang ada dikomik-komik? Pasti beda jauh dari buku-buku, diceritakan kalau akhwat versi komik itu tingkahnya justru bertolak belakang dengan akhwat versi buku hehe, susah disuru anteng, apalagi disuru anggun, haduuhhh jauh deh,.. tapi persamaannya mereka punya ghirah yang sama, sama-sama ingin menjaga apa yang dianugerahkan Allah pada mereka,...
Kalau selama ini kita justru sibuk berdebat tentang akhwat-akhwat bercadar atau akhwat-akhwat jilbab gede, yang sering kita menghujat kenapa sih berlebihan banget?haduhh ketinggalan jaman deh kita ini, kenapa justru menghujat sesuatu yang insyaAllah didasari kebenaran?daripada mikirin mereka yang sudah jelas tertutup kenapa sih ga mikirin sodari-sodari kita yang masih berlebihan, berlebihan dalam menghemat baju maksudnya hehe, nyumbang yuk nyumbang, siapa tahu ternyata harga kain itu mahal sampai harus diirit-irit gitu, kalau pada kebingungan mau nyumbang apa emm kayaknya nyumbang kain bole juga tu:p
Akhwat itu juga manusia, yang tak luput dari khilaf, tapi itu bukan dijadikan pembenaran juga, udah ketutup hijab tapi akhlaknya sama aja..hehe bikin sakit mata,@.@
kadang tanpa sadar kita sering bilang emmm jilbabnya besok aja deh kalau udah dapat hidayah...hadew hidayah koq ditunggu, hidayah tu dicari-.-‘ lha itu kita udah sadar buat make jilbab sekarang koq ya ga segera dilakuin?iya kalu umur kita besok masih ada, kalau tiba-tiba malaikat maut mampir ke rumah kita berabe lah, belum sempet nglakuin, ee ternyata Allah udah berkenan buat manggil kita, mau ditaruh dimana muka kita besok pas ketemu Dia?wew,..
pandai-pandailah kita menilai, antara permata dan debu-debu kilau pasir...dari jauh semuanya tampak berkilau, makin didekati hiyaaa makin ketahuan aslinya...mau milih mana?permata atau debu? Tentukan pilihanmu,. Sekarang!

Kamis, 15 September 2011

over d'rainbow

Sista,.
Apa yang kita lakukan demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan. Tetapi itulah yang membuat ukhuwah mempunyai nilai yang indah...
Ukhuwah sering menyuguhkan beberapa cobaan...tetapi ukhuwah juga yang membuat kita mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya.
Ukhuwah tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi,,demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya...
Ukhuwah diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka. Dihibur. Disakiti. Diperhatikan. Di dengar. Diabaikan. Dibantu. Ditolak. Namun semua itu tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.
Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan. Justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.
Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan pelukan tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah..
Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi untuk mencari perhatian, pertolongan dan pernyataan kasih dari orang lain, tetapi justru ia berinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.....
Kerinduan menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya...karena tidak ada ukhuwah yang dibangun dengan sikap egoistis......
karena ingatlah, kita tak akan melihat indahnya pelangi jika badai tak terjadi,..
tak akan melihat indahnya ukhuwah jika kau tak berjuang untuk mendapatkannya..

thanks a lot for my beloved sister for this letter,..may Allah bless u wherever u’re

Aktivis anti galau,..

Galau galau galau, betapa galau hatiku...
Akhir-akhir ini kata-kata itu sering muncul, entah dikampus, di fb, di kantor bahkan murid2 ibuku yang notabene masih SD aja udah bisa ngucapain, ‘aduh aku lagi galau’ doeng-.-‘
Halooo?buat apa sih galau? Padahal udah jelas-jelas janji Allah itu pasti, ada garansinya pula,..lha koq kita bisa-bisanya meragukan itu,.hebat ya kita, begitu percaya dengan janji orang lain tapi janji dari Sang Khalik begitu mudahnya diragukan, hebat hebat,.
Mimpi tak tercapai galau, jodoh ga segera datang galau, kerjaan numpuk galau, bahkan kuliah ga ada dosennya aj galau (bukannya harusnya seneng ya?kan jadinya kuliah kosong bisa ngerjain yang lainJ) dikit dikit galau, imbasnya kita bakal jadi hamba yang gampang ngeluh, wuidih hebat banget, sekarang nama kita ada embel-embelnya “ahli galau”.
Allah itu memberi apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita minta,.lha trus kalau Allah ngasih kita cobaan padahal kita ga pernah minta itu kan wajar kalo kita galau,..*membela diri.com
Iya memang wajar, biasa malah, berarti kalau begitu kita hanya puas menjadi orang yang biasa-biasa aja, daripada berusaha menjadi orang yang luar biasa:D luar biasa di mataNya, bukan dimata makhlukNya,.
Cobaan itu bukan datang karena Allah benci pada kita, tapi justru sebaliknya,.bisa jadi Allah memberi kita cobaan karena Dia ingin mendengar rintihan doa kita, ingin mendengar isak tangis kita yang mengiba,..karena kita butuh kesabaran, kita butuh ketegaran makannya dikasih tu cobaan buat ngupgrade kapasitas kita...wallahualam, hanya sedang berusaha berkhusnudzon padaNya,..karena tak mungkin Allah menyia-nyiakan hambanya, lha wong orang yang jelas-jelas kafir atau ga bertuhan aja rizkynya dijamin oleh Allah apalagi kita yang jelas-jelas menyakini Allahlah Yang Maha Esa, sudah tentu dijamin semua hajat hidup kita, ada garansinya lagi. So, galau itu hanya akan menambah beban pikiran, karena itu lebih dekat dengan kufur, bisa-bisa kita menafikan semua pemberianNya, naudzubillah.
Rizky dan jodoh itu ditangan Allah, tapi kalau ga diminta ya di tangan Allah terus...wew.. gimana caranya minta? Just DO IT,..doa, ikhtiar dan tawakal,..kita yang kemarin bergalau-galaui ria sudah melampui taraf itu belum?kalau belum lha koq berani-beraninya meragukan janji Allah, istighfar yuk istighfar, banyak-banyak istighfar karena kita tak tahu kapan maghfirahNya turun...
Apa yang terbaik menurut kita belum tentu terbaik menurutNya,..yang ngasih kita hidup siapa sih?tetangga?bapak ibu?atau teman?atau malah pacar?lha koq bisa-bisanya protes kalau dikasih yang ga sesuai dengan keinginan kita,..padahal itu adalah hal terbaik yang diberikan Allah pada kita,..terbaik menurutNya koq masih aja merasa kufur karena mengganggap si A lebih beruntung, si B lebih baik, hadew, manusia emang tukang ngeluh...nyadar dong, terbaik menurut Dia berarti terbaik menurut pandangan Dia, jangan disamakan dong sama pandangan kita yang super duper sempit dan naif ini-.-‘ bedaaaaa jauhh, kita kan hanya bisa liat yang baik dan  buruk dari luarnya aja, lha kalau Allah?Dia tahu baik dan buruk sampe dalam-dalamnya sampe ga ada yang bisa kita sembunyikan dariNya...so, syukuri apa yang Dia berikan sekarang, karena itu yang terbaik bagi kita,..kalau prosesnya panjang maka bersabarlah...sampe kapan dong sabarnya?sampai kau merasa sudah saatnya berhenti (karena itu urusan pribadi antara kita dan Allah, jadi silahkan tentukan sendiri kapan kesabaran itu habis...)...dan yang tak kalah penting adalah ikhlas,..ikhlas atas ketetapanNya, karena mata kita hanya bisa memandang sesuatu yang baik dari luarnya aja, so mungkin ada baiknya kita mengikhlaskan semuanya...karena bisa jadi Allah ngasih kita bonus...bukan bonus akhir tahun itu mah kelamaan, tapi bonus harian, yang sering tak pernah kita syukuri, naudzubillah...
So, u know, jadilah orang luar biasa, aktivis anti galau, hari gini galau?udah basi!

(6.50..when the sun shine)
(ketika ibu selesai menggoreng telur ceplok kesukaanku, waktunya maemm...yummy:p)

Rabu, 14 September 2011

...hanya bisa memberikan apa yang kita punya...

Teringat kisah tentang Isa al masih (*bukunya apa ya?lupa-.-‘)
Saat itu, ketika dia sedang bersama murid-muridnya, tiba-tiba datang seseorang yang menghina dan mengolok-olok dengan kata-kata kasar pada beliau, dengan kasihnya ia justru memberi makanan dan kata-kata lemah lembut,..murid-muridnya protes, kenapa kau balas ia dengan sikap seperti itu? Isa pun berkata ..”karena seseorang hanya bisa memberikan apa yang dia punya:)”...MJJ,.paham kan maksudnya?
...hanya bisa memberi apa yang kita punya,..
Tanpa sadar sering kita menghujat dan mengolok-olok sesuatu yang tak sesuai dengan alur pikiran kita,.sesuatu yang kita anggap salah, ditambah lagi kita merasa punya ilmu untuk menghujatnya,:) tahukah kita apa yang kita lakukan itu justru menyiratkan bahwa ilmu yang kita punya itu ternyata tak berguna, koq bisa?bisa dong kan pake a klo pake u bearti bisu, lho malah ngawur, back to topik, koq bisa? Iya karena ilmu kita tertutupi, tertutupi oleh nafsu untuk merasa benar, untuk memandang rendah pendapat orang lain, menyiratkan bahwa kita hanya punya olokan dan kata-kata kasar, menyiratkan bahwa kita tak punya kata-kata santun yang pantas diucapkan, miris ya?ilmu yang sebegitu tingginya menjadi tak berguna karena kesulitan kita untuk mengontrol lidah:)
Ditambah lagi kalau ternyata orang yang kita olok-olok dan kita debat justru tersenyum manis dan mengatakan terimakasih, wuaa betapa bangganya kita, berhasil mengalahkan dia! hah, padahal nyatanya kitalah yang kalah sampai ke titik nadhir, kitalah yang hina, kitalah yang justru menjerusmuskan diri menjadi seseorang yang tak pernah diajari tata krama=__=" ironis ya, ga sadar? Baguslah, lanjutin aja, lanjutin aja mendebat semua hal yang tak sejalan dengan pola pikir kita, lanjutin aja mengeluarkan kata-kata hinaan yang ditujukan buat menjatuhkan mereka, maka makin hinalah kita pada akhirnya...bukan jadi pemenang,.. hebatt two thumbs up buat kita yang berhasil membuktikan diri bahwa betapa hinanya kita, naudzubillah,.
" Takutlah kalian semua pada api neraka walau dengan sedekah sebelah butir kurma kalau tidak ada maka dengan kalimat yang baik" (HR.Bukhari hadits no.5715)
Ya, kalimat yang baik adalah sebuah sedekah apabila kita tidak mampu bersedekah walau dengan sebelah butir kurma!! Sangat sulit untuk memberikan kalimat yang baik bagi saudara-saudara kita apabila kita tidak berusaha untuk berubah dan mencari tahu apakah kata-kata yang kita ucapkan menyakitkan perasaan lawan bicara kita ataukah tidak??selamat buat kita semua yang terkadang lupa bahwa kata-kata kita begitu menyakitnya bagi orang lain, kita telah menjadi penggores luka bagi orang lain, dan hebatnya lagi ketika merasa bisa mengalahkan pembicaraan mereka ternyata kitalah yang kalah, plok plok plok, karena justru lawan bicara kita mampu menahan apa yang bergolak di hatinya dan memberikan apa yang ia punya,.. sebuah senyuman,..ya, sebuah senyuman...senyuman ikhlas karena merasa diperhatikan oleh saudaranya,..ckckck sekali lagi selamat untuk kita semua,.
Mengatakan yang haq itu memang sebuah kewajiban, tapi bukankah Rasulullah sudah memberi tauladan?”berbicaralah sesuai dengan ilmu mereka dan sesuai bahasa mereka dan berlaku lemah lembutlah,..wew...kita hanya terpaku pada “menyampaikan yang Haq” padahal ada adabnya...mengatakan sesuatu yang benar itu memang sulit tapi mengatakan sesuatu pada saat yang tepat itu lebih sulit lagi,.. makin sulit ketika diminta mengatakan dengan cara yang benar...fiuh...berat, tapi bukan berarti musatahil,.
So, apa yang bisa kita berikan?silahkan dijawab,.. *karena kita hanya bisa memberi apa yang kita punya,. .

(when the moonlight shine..its cool,. brrr.....hatsyi *.*”)

achtung-achtung

In the beginning i just want to say sorry, why?
Emm because, maybe mostly all of this story is not only about me, but also about my friends, my family, or another peoples that have shared their story to me, so i just re-telling to all of you,..
Hopely we can get any benefit, more than  we can get ‘hikmah’ (what is hikmah in english?:p),..
So i need to say sorry for my friends or my family too,..
Its not about telling badness just need to share hikmah or i’d like to call it magical power:p,.
i wish all of you can understand what i mean,..thankyou so much dear readers
Bersyukur atas apa yang diberikan olehNya,..bersabar menjalani proses,..dan ikhlas atas ketetapanNya,..man jadda wa jadda, man shabara dhafira,.
Karena itulah Islam, syukur..sabar...dan ikhlas...

day #1

This is jealous,..
 Gimana rasanya didiminta datang pagi kekampus yg sudah lupa berapa lama ga dijamah:D sok2an mode on,.. dapat hikmah pagi insyaAllah,.tetap ada yang disyukuri
Pagi itu, pagiiii banget, bahkan udara masih dingin menusuk, kampus sepi krik krik, hanya ada satpam dan bapak bersih-bersih rektorat, emm,. daripada nunggu kayaknya mending bantuin bapaknya nyapu :p,..dan disana di bawah payung rektorat, menghirup dinginnya udara, menikmati kesunyian yang hanya dipecah gesekan sapu dan kicauan burung rektorat, here i am, menulis sesuatu yang entah tiba-tiba nyantol dikepala,..(it is not about me, just share about anothers story)
Berbuat pada orang tua itu wajib, jangankan menyakiti mereka, Allah bahkan melarang kita untuk sekedar bilang ‘ah’ pada beliau berdua, teringat berapa kali sempat khilaf melakukan itu?,..tapi apa yang harus dilakukan ketika orang tua memaksakan kehendak pada kita? Sesuatu yang sebenarnya kita inginkan untuk datang secara alami bukan karena paksaan,.perjodohan,.ya perjodohan,. Sesuatu yang rasanya sangat ketinggalan jaman, jamannya siti nurbaya, tapi sebenarnya ketika dilakukan dengan benar maka itu bukan lagi jaman siti nurbaya tapi sudah bisa diaplikasikan di jaman siti nurhaliza , di masa sekarang terutama,..
Kadang sesuatu yang datang secara alami itu justru bertahan lebih lama, tapi tidak menutup kemungkinan jika paksaan justru membuatnya makin menempel tak bisa dipisah,..nah itulah yang terjadi,.
Menyakitkan antara memilih pilihan orangtua dan orang yang selama ini sudah nempel di hati, tak menduga begitu frontalnya orang tua menolak dan memaksa menuruti keinginan mereka, dilema, aku sendiri takkan tahu apa yang harus dilakukan dalam posisi seperti itu,. tapi satu hikmah yang didapat,...jika kesedihan akan menjadi masa lalu kenapa harus dijalani dengan sepedih rasa, sedangkan ketegaran akan menjadikannya lebih berharga,...dalam isaknya dia berkata lirih bahagiaku tak sempurna jika tanpa dia,..menghela nafas, Allah itu Dzat yang Pencemburu, apakah Dia tak akan cemburu jika hambanya mengatakan seperti itu-.-‘ terdiam,..semua yang menyangkut dengan hati memang lebih baik diserahkan padaNya, yang Maha pembolak balik hati,..

welcome....again^_^

Read with the name of Your Lord who created,..
Ohayou,
My name is wulan but u also can call me wuchan,and  i’m not an ordinary girl, because Allah was told that everybody is uniqueJ
i’ve studied at Gadjah Mada University, i’m sure u know where there is...hee, yippi at yogyakarta, and im absolutly lives in yogya, but a long time ago i was ‘lost’ in Bogor for 5 years:D...what a wonderfull experience there, and it was created me become like today...deep meaning:p
this is my second blog...
but hopely u and i can get any benefit from this, thank you so much for reading:)
jazakumullah khair 

Search Box

Followers

Search This Blog