Kamis, 15 Maret 2012

My Brother and I

Hari ini sembilan belas tahun lau, entah apa yang telah kuperbuat untuk mengganggumu dalm tidurmu, lagi dan lagi, sepertinya itu memang hobiku, membuatmu menangis dalam tidur, tapi memang kau terlihat lucu bahkan dalam kondisi mata terpejam:p,.
Hari itu ku ingat jelas, duduk menunggu seuatu yang belum ku mengerti, selalu bertanya pada babe, ibu imana?kenapa ga nunggu bareng kita? Pertanyaan yang secara samar masih teringat, nuansa rumah sakit bersalin yang khas, dan jerit tangismu yang mengherankan sambil terhenyak, anak siapa ini?kenapa ibu menggendomu?:) sejak hari itu tersadar,.ternyata ibu membawa satu lagi boneka ke rumah:p,.
Masihkah kau ingat sering aku membanggakanmu di depan teman2ku, ya, karena mereka tak punya adek selucu kamu:D,.dan betapa protektifnya aku mengijinkan mereka untuk memegangmu, bahkan sekedar mencubit pipimu,.
Tapi entah ego balitaku juga mulai muncul, tak jarang sering kali kau kutinggal, maen bersama teman2ku, main ujan2an, sering aku mengajakmu tapi sayang ibu tak pernah mengijikan, padahal ujan itu menyenangkan,.
Pindah ke jogja, kau sudah mulai bisa maen sendiri, dan sekarang ku sadari, bukan aku yang meninggalkanmu tapi justru lebih sering dirimulah yang meninggalkanku ku sadari kau bukan hanya ibu dan bapak tapi kau adalah anak banyak orang, dimana setiap rumah akan dengan senang hati membuka pintunya untuk mu, kau bahkan punya banyak orang yang kau anggap ibu, yang akan membuatkan minum setiap kau pulang dan menyediakan makan setiap kau lapar,.
Masih teringat jelas,kau bahkan selalu menggangguku setiap aku belajar menari klasik,entah apa yang ada di pikiranmu saat itu,.dan tanpa ku sadari bahkan ternyata kau pun pintar menari:D,.tarian khas anak-anak balitaJ,
Ingatkah saat-saat ketika kita selalu solat maghrib bersama, tingkahmu yang lucu selalu menggagalkan kami untuk sholat karena tak kuat menahan tawa, dan ketika cerita bada maghrib dimulai kau akan ketiduran bahkan sebelum babe memulai ceritanya,.
Kau itu hobi tidurJ dimanapun, kapanpun, benar-benar tak peduli tempat dan waktu,.ingatkah kau, ketika kami cemas setengah mati mencarimu?sampai mau maghrib dirimu belum pulang dan teman-temanmu tak ada yang tau dimana kau?dan ingatkah kau apa yang ternyata kau lakukan? kau justru jatuh tertidur diantara pakaian-pakaian yang belum sempat di lipat,.
Itu dulu, saat-saat dimana kau masih seorang balita , sekarang berubah,..
Kau telah beranjak dewasa tanpa ku sadari, kau bahkan jauh lebih tinggi dariku,.padahal dulu aku selalu saja senang merangkul pundakmu, tapi sekarang justru terbalik,.
J no matter for me,.sedewasa apapun dirimu kelak, berubah seperti apapun kau kelak, kau akan tetap menjadi my little brother,.
Kelak jika kau ingin menangis,.panggilah aku, aku tak akan menjanjikan bahwa aku bisa membuatmu tertawa,.,tapi aku bisa menangis bersamamu,.
Dan kelak ketika kau ingin berlari dari semua masalahmu, jangan takut untuk memanggilku, karena aku tak akan memintamu untuk berhenti, tapi aku bisa berlari bersamamu,.
Dan kelak ketika kau sedang tak ingin mendengar kata dari siapapun, bilang padaku, dan aku berjanji akan berlaku sangat tenang agar tak mengganggumu,.
Tapi jika suatu saat kau memanggilku, dan tak ada jawaban,..kumohon cepatlah datang,..karena mungkin aku membutuhkanmu,.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Search Box

Followers

Search This Blog